Tuesday, September 15, 2009

Maukah kau berjalan bersamaku?

Maukah kau berjalan bersamaku?
Ya, kau ada dalam genggaman tanganku
Tapi, maukah kau berjalan bersamaku?
Waktu demi waktu kau meronta-ronta
Mencoba menyeruak untuk memandang jauh
Hal-hal yang kau putuskan untuk kautinggalkan

Puncak itu, yang telah kau capai
Dengan mendaki, setapak-demi setapak
Dengan aku di sisimu

Tebing itu, yang telah kaulalui
Dengan menjatuhkan dirimu ke dalam tanganku

Maukah kau berjalan bersamaku?
Lupakan semua di belakangmu?

Hanya: pandanglah wajahku
Mataku yang selalu lembut memandangmu
Penuh cinta dan kasih sayang
Setiap senyumanku
Adalah untuk suaramu yang memanggil namaku
Adalah untuk pelukan eratmu bersandar padaku

Hanya: tataplah cahayaku
Yang menyinari kalbumu setiap saat
Dan memberimu kebahagiaan

Setiap langkahmu pun akan ringan
Dan sejengkal pun dari jalanmu
Takkan luput dari sukacita
Yang kuberikan

Maukah kau berjalan bersamaku?
Hatiku yang sakit karena rindu
Akan bersenandung bahagia
Jiwaku yang pedih karena cinta
Takkan lagi menderita

Genggamlah tanganku
Jangan pernah kaulepaskan
Maukah kau berjalan bersamaku?

Groningen, 28 Maret 2003-23.11

No comments:

Post a Comment