Kau ingatkah hujan itu?
Tak peduli kencangnya badai
Tak hiraukan derasnya air
Aku beranikan untuk melangkah dengan kaki kecilku
Kau ingatkah hujan itu?
Walau hatiku gundah cemas
Kutinggalkan tempatku bernaung
Dengan kekuatanku yang tak seberapa kupanjat tembok itu
Ketika aku sampai di seberang
Aku pun tercengang
Kulihat bentangan luas bukit terindah yang pernah ada
Ratusan warna-warni bunga bermekaran
Daun-daun hijau di pohon rimbun
Dan danau kecil jernih tempat minum para hewan
Aku pun melangkah dengan ringan
Menikmati semua yang ada
Dan waktu pun menjawab doa
Dan memberikan arti cinta:
Sebuah kenyataan
Yang dapat kuhirup, kuteguk
Kusentuh dan kupeluk
Dan kunamai
"KEBEBASAN"
"Love will set you free. TRUE LOVE did."
(Groningen, 22 September 2002, 17.00)
--
'I've discovered one simple truth: People are not happy because they do not treat themselves as human beings. They live as machines; and in that way they betray their very existence...'---Elda Luciana Pardede
No comments:
Post a Comment